Pada pertandingan antara Malut United dan Persib yang berlangsung pada tanggal 15 Mei 2021, Ciro Alves mendapat kartu merah dari wasit. Keputusan wasit ini membuat pemain asal Brasil itu merasa tidak pantas mendapatkannya.
Ciro Alves mengaku bahwa dirinya merasa tidak melakukan pelanggaran yang seberat itu untuk mendapat kartu merah. Menurutnya, keputusan wasit tersebut sangat merugikan timnya dan membuatnya merasa tidak adil.
Setelah pertandingan berakhir, Ciro Alves pun curhat kepada media mengenai kejadian tersebut. Ia meminta agar PSSI melakukan investigasi terhadap keputusan wasit yang dianggapnya tidak adil tersebut.
Pada saat pertandingan, Ciro Alves adalah salah satu pemain kunci bagi Malut United. Kartu merah yang diterimanya membuat timnya harus bermain dengan 10 pemain saja, yang tentunya sangat mempengaruhi jalannya pertandingan.
Keputusan wasit memang seringkali menjadi sorotan dalam dunia sepakbola. Namun, dalam hal ini, Ciro Alves merasa bahwa keputusan wasit tersebut terlalu berat dan tidak sesuai dengan apa yang seharusnya dilakukan.
PSSI sebagai induk organisasi sepakbola di Indonesia tentu harus serius menghadapi keluhan dari para pemain. Jika memang ada kecurangan atau ketidakadilan yang terjadi dalam pertandingan, maka PSSI harus segera melakukan investigasi dan mengambil tindakan yang tepat.
Keputusan wasit yang tidak adil dapat merugikan salah satu tim dan merusak integritas pertandingan sepakbola. Oleh karena itu, penting bagi PSSI untuk menanggapi keluhan dari para pemain dengan serius dan adil.
Semoga kasus ini bisa segera ditindaklanjuti oleh PSSI dan keadilan dapat ditegakkan dalam dunia sepakbola Indonesia. Dan semoga peristiwa seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan, sehingga pertandingan sepakbola dapat berlangsung dengan adil dan sportif.
