BRI Liga 1: Alasan Manajer PSS Ogah Kebanyakan Kasih Libur Para Pemainnya
Manajer PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, menjadi sorotan setelah dianggap terlalu sering memberikan libur kepada para pemainnya dalam kompetisi Liga 1. Meski dinilai sebagai tindakan yang tidak lazim, Seto memiliki alasan tersendiri untuk kebijakan tersebut.
Menurut Seto, memberikan libur kepada para pemainnya merupakan bagian dari strategi manajemen yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan fisik dan mental para pemain. Dengan jadwal pertandingan yang padat dan intensitas latihan yang tinggi, Seto percaya bahwa memberikan waktu istirahat yang cukup kepada para pemainnya akan membantu mereka dalam menjaga performa dan menghindari cedera.
Selain itu, Seto juga mengatakan bahwa memberikan libur kepada para pemainnya juga merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras dan dedikasi yang telah mereka berikan selama latihan dan pertandingan. Dengan memberikan waktu istirahat yang cukup, Seto berharap para pemainnya dapat kembali dengan semangat dan energi yang lebih baik untuk menghadapi pertandingan selanjutnya.
Meski banyak yang mengkritik kebijakan tersebut, namun tidak bisa dipungkiri bahwa PSS Sleman telah berhasil meraih hasil yang memuaskan dalam kompetisi Liga 1. Dengan strategi manajemen yang unik ini, PSS Sleman mampu bersaing dengan tim-tim besar dan meraih posisi yang cukup baik di klasemen sementara.
Sebagai manajer yang peduli dengan kesejahteraan dan performa para pemainnya, Seto Nurdiantoro telah membuktikan bahwa kebijakan memberikan libur kepada para pemainnya bukanlah hal yang salah. Dengan memperhatikan aspek kesehatan dan kebugaran para pemainnya, PSS Sleman mampu menjadi salah satu tim yang patut diperhitungkan dalam kompetisi Liga 1.