Pada pertandingan terakhirnya di BRI Liga 1, Persebaya Surabaya hanya mampu meraih hasil imbang kontra Arema FC. Hasil ini membuat pelatih Paul Munster merasa kecewa karena timnya gagal mencuri kemenangan dan kudeta posisi Dewa United di puncak klasemen.
Pertandingan antara Persebaya dan Arema yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, berlangsung dengan tensi tinggi sejak menit awal. Kedua tim saling serang dan menciptakan peluang, namun tak ada gol yang tercipta hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Persebaya mencoba meningkatkan intensitas serangan mereka. Namun, Arema juga tidak tinggal diam dan memberikan perlawanan sengit. Akhirnya, skor 0-0 pun bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Hasil ini membuat Persebaya hanya mampu meraih satu poin dan gagal memperpanjang rentetan kemenangan mereka. Paul Munster pun mengungkapkan kekecewaannya terhadap performa timnya yang kurang memuaskan.
“Kami seharusnya bisa mengambil alih pertandingan dan mencetak gol. Namun, kami kurang tajam di depan gawang dan kurang efektif dalam mengeksekusi peluang yang ada,” ujar Munster.
Selain itu, hasil imbang ini juga membuat Persebaya gagal menggusur Dewa United dari posisi puncak klasemen. Dewa United sendiri berhasil meraih kemenangan atas tim lawan mereka, sehingga berhasil mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen.
Meski demikian, Paul Munster tetap optimistis dengan potensi timnya dan yakin bahwa mereka akan kembali ke jalur kemenangan di pertandingan selanjutnya. Pelatih asal Australia tersebut berjanji akan terus bekerja keras untuk memperbaiki kelemahan timnya dan membawa Persebaya meraih hasil yang lebih baik di laga berikutnya.
Dengan hasil ini, persaingan di papan atas klasemen BRI Liga 1 semakin memanas. Persebaya dan Dewa United akan terus bersaing ketat untuk meraih gelar juara, sementara tim-tim lain juga tidak akan tinggal diam dan terus berusaha untuk merangsek ke posisi teratas. Semua akan terungkap dalam sisa pertandingan yang tersisa di musim ini.
