Kylian Mbappe baru saja mengalami kegagalan dalam mengeksekusi penalti saat Paris Saint-Germain melawan Club Brugge dalam pertandingan Liga Champions. Ini bukanlah kali pertama penyerang asal Prancis itu gagal dalam momen yang penting seperti ini. Namun, Mbappe dengan tegas menyatakan bahwa dia siap untuk bertanggung jawab atas kesalahan tersebut.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Jan Breydel, Brugge, Belgia, Mbappe mendapat kesempatan untuk mencetak gol melalui titik putih setelah wasit memberikan penalti kepada PSG. Namun, tendangan kerasnya berhasil ditepis oleh kiper Brugge, Simon Mignolet. Hal ini tentu menjadi pukulan bagi Mbappe dan timnya, mengingat betapa pentingnya gol yang bisa diperoleh dari situasi tersebut.
Setelah pertandingan berakhir dengan skor 1-1, Mbappe pun angkat bicara tentang kegagalannya tersebut. Dia mengaku merasa kecewa dengan hasil yang didapat, namun tetap bersedia untuk menerima tanggung jawab atas kesalahan yang telah dilakukannya. Mbappe juga menegaskan bahwa kegagalannya dalam mengeksekusi penalti tidak akan membuatnya patah semangat.
“Ketika Anda bermain sepak bola, Anda harus menerima bahwa kadang-kadang Anda akan gagal. Saya tahu saya harus bertanggung jawab atas penalti yang saya lewatkan, dan saya akan belajar dari kesalahan ini,” ujar Mbappe.
Meskipun begitu, Mbappe juga mengakui bahwa PSG harus terus bekerja keras untuk memperbaiki performa mereka di Liga Champions. Sejauh ini, tim asuhan Mauricio Pochettino tersebut belum mampu menunjukkan performa yang konsisten di kompetisi tersebut, meskipun mereka masih berpeluang untuk lolos ke babak selanjutnya.
Dengan sikap yang positif dan tanggung jawab yang dimiliki oleh Mbappe, diharapkan dia dan timnya bisa bangkit dari kegagalan tersebut dan tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya. Seperti yang dikatakan oleh sang pemain, kegagalan adalah bagian dari permainan, namun yang terpenting adalah bagaimana kita belajar dari kesalahan tersebut dan terus berusaha untuk menjadi lebih baik.