Piala AFF 2024 kembali menjadi sorotan publik Indonesia setelah keberhasilan Timnas Indonesia mencapai babak final. Namun, keberhasilan tersebut disertai dengan kontroversi setelah Myanmar berhasil mengalahkan Indonesia melalui tendangan keok dari Timnas Indonesia.
Pelatih Timnas Indonesia, yang dalam hal ini adalah pelatih asal Argentina, nampaknya kesulitan dalam memberikan alasan atas kekalahan tersebut. Menurutnya, kekalahan tersebut disebabkan oleh kurangnya keberuntungan yang dialami oleh timnya.
“Ngeles” merupakan istilah yang digunakan untuk menghindari pertanggungjawaban atas kegagalan atau kesalahan yang dilakukan. Dalam hal ini, pelatih Timnas Indonesia nampaknya menggunakan alasan tersebut untuk menutupi kekurangan dari strategi yang telah dijalankan oleh timnya.
Meskipun demikian, banyak pihak yang meragukan alasan tersebut. Pasalnya, keberuntungan memang merupakan faktor yang tidak bisa diprediksi dalam sebuah pertandingan. Sebagai seorang pelatih, seharusnya ia dapat mengakui kekurangan dari timnya dan mencari solusi untuk meningkatkan performa mereka di pertandingan berikutnya.
Kegagalan Timnas Indonesia dalam Piala AFF 2024 tentu menjadi pelajaran berharga bagi mereka. Diharapkan ke depannya, pelatih dan para pemain dapat belajar dari kegagalan tersebut dan terus meningkatkan kemampuan mereka untuk meraih prestasi yang lebih baik di kompetisi selanjutnya.
Sebagai suporter Timnas Indonesia, tentu kita semua berharap agar mereka dapat bangkit dari kekalahan tersebut dan kembali menunjukkan performa terbaik mereka di pertandingan mendatang. Semoga ke depannya, Timnas Indonesia dapat terus meraih kesuksesan dan mengharumkan nama bangsa di kancah sepakbola internasional.